Website WordPress adalah platform yang populer digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia untuk membuat dan mengelola situs web mereka. Tetapi, bagaimana jika Anda ingin membuat salinan dari situs WordPress Anda yang sudah ada, entah untuk tujuan pengembangan atau cadangan? Dalam artikel ini, kami akan membahas 5 metode yang dapat membantu Anda melakukan duplikasi website WordPress tanpa ribet.
1. Menggunakan Plugin Duplicator
Salah satu cara paling umum untuk menggandakan website WordPress adalah dengan menggunakan plugin Duplicator. Berikut langkah-langkahnya:
Langkah 1: Instal dan Aktifkan Plugin Duplicator
- Masuk ke dashboard WordPress Anda.
- Klik “Plugin” di menu sebelah kiri.
- Klik “Tambah Baru” dan cari “Duplicator”.
- Instal dan aktifkan plugin tersebut.
Langkah 2: Buat Package
- Di dashboard Anda, temukan menu “Duplicator” dan pilih “Packages”.
- Klik “Create New” untuk membuat package baru.
- Ikuti petunjuk untuk mengatur package, seperti memberikan nama dan mengonfigurasi pengaturan lainnya.
- Setelah selesai, klik “Build” untuk membuat package.
Langkah 3: Unduh dan Upload Package
- Setelah package selesai dibuat, Anda akan diberikan tautan untuk mengunduhnya.
- Unduh file package dan file installer.
- Upload kedua file tersebut ke server tujuan (hosting baru).
Langkah 4: Eksekusi Installer
- Buka installer dengan mengakses domain baru Anda di browser.
- Ikuti petunjuk instalasi untuk menghubungkan ke database dan menyelesaikan proses migrasi.
2. Menggunakan Plugin All-in-One WP Migration
Plugin All-in-One WP Migration adalah alat lain yang sangat berguna untuk mengkloning website WordPress Anda. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Instal dan Aktifkan Plugin
- Instal dan aktifkan plugin “All-in-One WP Migration” seperti yang dijelaskan sebelumnya.
Langkah 2: Ekspor Situs
- Di dashboard WordPress Anda, temukan menu “All-in-One WP Migration” dan pilih “Export”.
- Pilih “Export to File”.
- Plugin akan membuat file eksport yang dapat Anda unduh.
Langkah 3: Impor ke Situs Baru
- Untuk mengimpor situs ke lokasi baru, instal WordPress kosong di server baru Anda.
- Instal dan aktifkan plugin “All-in-One WP Migration” di situs yang baru.
- Di dashboard baru Anda, temukan menu “All-in-One WP Migration” dan pilih “Import”.
- Unggah file eksport yang sudah Anda buat sebelumnya.
3. Melakukan Backup dan Restore Menggunakan cPanel
Jika Anda memiliki akses ke cPanel hosting Anda, Anda dapat menggunakan metode backup dan restore. Ini adalah cara manual untuk mengkloning situs WordPress Anda:
Langkah 1: Backup Website
- Masuk ke cPanel hosting Anda.
- Temukan ikon “Backup” atau “Backup Wizard”.
- Pilih “Backup” dan pilih situs WordPress yang ingin Anda duplikasi.
- Klik “Generate Backup” atau langkah serupa.
Langkah 2: Restore ke Situs Baru
- Buat subdomain atau folder kosong di hosting baru Anda.
- Kembali ke cPanel dan temukan menu “File Manager”.
- Buka subdomain atau folder yang baru Anda buat.
- Unggah file backup yang telah Anda unduh.
- Ekstrak file backup tersebut.
- Pastikan file konfigurasi WordPress telah diperbarui untuk mencerminkan pengaturan baru.
4. Menggunakan Layanan Hosting dengan Fitur Duplikasi
Beberapa penyedia hosting menawarkan layanan duplikasi website bawaan. Metode ini dapat bervariasi tergantung pada penyedia hosting Anda, tetapi umumnya melibatkan langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Masuk ke Akun Hosting
- Masuk ke panel kontrol atau akun hosting Anda.
Langkah 2: Cari Opsi Duplikasi
- Cari opsi atau alat yang menyediakan fitur duplikasi situs.
Langkah 3: Duplikasi Website
- Ikuti panduan yang diberikan oleh penyedia hosting Anda untuk menduplikasi situs Anda.
Metode ini mungkin berbeda-beda tergantung pada penyedia hosting yang Anda gunakan, jadi pastikan untuk merujuk pada panduan mereka.
5. Menggunakan Perintah SSH
Jika Anda lebih suka mengelola situs Anda melalui SSH, Anda juga dapat melakukan duplikasi situs WordPress dengan perintah berikut:
Langkah 1: Backup Website
- Gunakan perintah SSH untuk mencadangkan seluruh direktori situs Anda ke direktori baru di server Anda.
cp -r /path/to/oldsite /path/to/newsite
Langkah 2: Backup Database
- Backup database MySQL Anda.
mysqldump -u username -p oldsite_db > oldsite_db.sql
Langkah 3: Restore Website
- Untuk mengembalikan situs ke server baru, unggah direktori situs dan file database yang telah Anda cadangkan.
- Konfigurasi file wp-config.php untuk mencerminkan pengaturan baru.
Kesimpulan
Duplikasi situs WordPress adalah tugas yang penting dalam pengembangan dan pemeliharaan situs web. Dengan menggunakan salah satu dari lima metode di atas, Anda dapat dengan mudah menggandakan situs Anda tanpa ribet. Pastikan untuk selalu membackup data Anda sebelum melakukan duplikasi dan mengikuti instruksi dengan hati-hati agar tidak kehilangan data berharga. Semoga tutorial ini bermanfaat untuk Anda dalam mengelola situs WordPress Anda.
